Survei Konsumen Bank Indonesia merilis ekspektasi costumer pada harga pada 3 hingga 12 bulan mendatang adalah naiknya harga bensin. Dikutip dari Survei Konsumen Juli 2019 dari Bank Indonesia, tekanan harga pada 3 bulan mendatang hingga Oktober 2019 diprakirakan meningkat.
Terutama disebabkan oleh kegalauan responden pada ada kenaikan harga BBM nonsubsidi dengan menggunakan Flow Meter Digital. Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) 3 bulan ke depan sebesar 166,1 poin. Indeks ini meningkat dari bulan sebelumnya sebesar 156,6. Secara spasial IEH 3 bulan mendatang berjalan di 14 kota dan yang tertinggi di Medan. Dalam 6 bulan mendatang, costumer terhitung masih memprakirakan terjadinya kenaikan harga hingga Januari 2020.
Hal ini terindikasi sejalan bersama peningkatan harga barang pada awal tahun. Adapun IEH dalam 6 bulan mendatang sebesar 174,9 lebih tinggi dari 170,3 pada bulan sebelumnya. Secara spasial, tekanan kenaikan harga pada 6 bulan mendatang diprakirakan meningkat pada 12 kota bersama kenaikan tertinggi berjalan di Samarinda.
Untuk ekspektasi harga 12 bulan mendatang hingga Juli 2020, terhitung diprakirakan masih dapat meningkat. Ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga 12 bulan mendatang sebesar 178,7 meningkat dari 176,0 pada bulan sebelumnya. Meningkatnya kenaikan harga 12 bulan mendatang diprakirakan berjalan pada 9 kota dan yang tertinggi di Jakarta.